Kuliah di PKN STAN - Part 3

Desember 01, 2018



Assalamualai’kum, Pembaca!

Stereotipe kuliah di PKN STAN itu susah, pusing, ketat, isinya belajar mulu, dan segala hal yang berbau senada. Padahal, aslinya ya ngga separah itu. Kuliah di PKN STAN sama kok dengan kuliah di univ-univ PTN/PTS. Kita sama-sama belajar, sama-sama punya UKM, sama-sama punya tugas, sama-sama mahasiswa. Jadi, kuylah bahas kegiatan sehari-hari anak stan.

1.   Kuliah
Ya namanya mahasiswa ya kegiatan utamanya kuliah. Kuliahnya gimana? Baca part 1 aja ya di sini, hehe.

2.   Ikut UKM/Elemen Kampus (elkam)
Elemen kampus (elkam) itu semacam ekstrakurikuler kalau di SMA, di universitas lain disebut unit kegiatan mahasiswa (UKM). Berapa jumlah UKM di PKN STAN? Banyak! Jadi, ngga usah khawatir kalau gabut karena jadwal kuliahnya luang, silakan ikut UKM-UKM tersebut. Asalkan masih dalam batas wajar, bisa mengontrol waktu antara belajar dan elkamnya, sah-sah aja kita ikut ke ukm tersebut, sangat dianjurkan malah. Lumayan lah bisa nambah pengalaman dan nambah teman. Biar kamu mainnya ngga di situ-situ aja hehe. Berikut daftar elkam di PKN STAN sampai saat ini :

3.   Ngajar Les/Bimbel/Privat
Nah, anak stan itu banyak waktu luangnya kok. Jadi, bagi kalian yang ingin nambah uang saku, boleh banget ikut jadi pengajar di bimbel-bimbel yang tersebar di sekitaran kampus. Dulu aku pernah ikut di salah satu bimbel yang khusus mahasiswa PKN STAN, dulu mengajar kelas pengantar ekonomi sama PPh Potput. Pernah juga mengajar privat pengantar ekonomi. Sekarang sih sudah engga, ingin bersantai-ria. Selain dapat pundi-pundi money, mengajar juga bisa bantu kita buat mengulang kembali pelajaran di kampus yang pernah dipelajari.

4.       Main dan Jalan-jalan!
Kampus PKN STAN itu dikelilingi surga dunia, ada tiga mall yang bisa dijangkau 5-10 menit kalau pakai motor. Ada juga berbagai kafe dan restoran cepat saji yang siap dijadiin daftar list tempat main dan ngumpul-ngumpul. Biasanya sih, kalo buat ngambis mendekati UTS/UAS, McD Ceger dan McD sektor 9 (sekbil) bakal full sama anak stan yang bawa buku dan setumpuk kertas buat belajar bareng teman-teman. Kampus ini juga accessible kok dengan transportasi umum. Kalo mau ke Jakarta, Kota Tua, Perpusnas, Monas, Dufan, PIM, tinggal naik angkot/ngojek ke Stasiun Pondok Ranji, habis itu silakan berjalan-jalan ria menggunakan KRL. Jakarta luas, jangan cuma diem-diem bae di Bintaro.

5.       Ikut Lomba
Yang satu ini sangat amat berfaedah. Bagi yang ingin ketemu anak kampus-kampus lain sekalian mengasah ilmu, silakan ikut berbagai event lomba. Banyak anak stan yang berhasil banggain kampus dengan bawa tropi dari berbagai kejuaraan, mulai dari lomba pajak, akuntansi, karya ilmiah, sampai olahraga juga ada. Di kampus, ada berbagai UKM sebagai sarana menyalurkan ilmu kalian biar dipermudah dan punya banyak info lomba. Ada Puspa buat kalian yang ingin expert di bidang pajak, ada TOA (kalau ngga salah) buat bidang akuntansi, dan UKM-UKM lain yang juga biasanya ikut lomba. Nah, jangan sia-siakan bakat kalian, tetaplah berkarya.

6.       Pulang Kampung
Hehe, ini tradisi yang selalu aku junjung tinggi. Anak stan banyak banget yang asalnya dari Jawa. Jadi, maklumlah kala banyak yang sering pulang ketika libur, walaupun liburnya cuma 3 hari, pulang tetap gaskan haha. Bagi yang dari luar Jawa juga biasanya ada yang ikut ke rumah temannya kalau engga pulkam, sekalian explore Pulau Jawa.

7.       Mabar/futsal/badminton/jogging/yoga/nge-gym
Kegiatan sehari-hari pelipur pusing adalah tiga hal di atas. Samalah seperti mahasiswa di kampus lain. Anak stan ngga cuma belajar kok kegiatannya.

8.       Jualan
Banyak juga lho anak stan yang jadi businsessman/woman. Ada yang jualan kopi, nasi bungkus, gorengan, merchandise, buku PSMB (kek saya hehe), dan jualan-jualan lainnya. Bahkan, ada yang bisa bayar kosan dan kesehariannya hanya dengan jualannya. Ya, itung sendiri ajalah ya omzetnya berapa juta.

9.       Ikut kegiatan di luar kampus
Beberapa temanku ada yang ikut semacam perkumpulan hobi di luar kampus, seperti perkumpulan yang suka melukis, yang suka dengan hal-hal berbau kepedulian sosial, dan lain-lain.

10.   Tentiran
Ini nih yang aku suka dari anak stan. Entah kalo di kampus lain, tapi kalo di stan rasanya nemuin tentiran itu gampang banget. Kalau kita merasa kesulitan dengan pelajaran di kelas, ngga usah khawatir yang berlebihan. Ada banyak program tentir yang bisa diikuti. Biasanya dari masing-masing himpunan jurusan mengadakan program tentir, sekarang dari BEM juga ada. Kelas masing-masing juga biasanya mengadakan program tentir mendekati UTS/UAS. Kita juga bisa minta temen yang kita anggap mampu buat bantu kita jadi tentor di matkul tertentu boleh juga. Jangan merasa sendiri. Minta bantuan orang lain itu wajar kok, aku aja sering minta tentirin. Saling bantu-membantu teman-teman yang lain biar bisa lulus bareng, asyik kan? Tapi jangan bantu pas ujiannya (red : bantu ngasih jawaban/nyontek), sudah tahu kan konsekuensi menyontek di PKN STAN?

11.   Having fun
Ya, intinya kita nikmati hidup kita sekarang. Beberapa hari ini dapat cerita dari berbagai orang, banyak yang stress, frustasi, bingung, menyesal, karena masuk kampus ini. Kenapa bisa sampai begitu? Karena kita ngga menikmati hidup, ngga mensyukuri. Kadang kita terlalu takut, misal karena teman-teman kita keren banget, dah kita mah apa, jadi takut sendiri, merasa ngga pede atas kemampuan diri sendiri. Akhir-akhir ini juga sering merasa gitu sih aku. Tapi, wahai manusia. Kenapa ya kita takut? Padahal kita mah punya Tuhan. Terkadang banyak yang menyalahkan niatnya yang masuk kampus gara-gara ‘paksaan’ atau ‘ingin membanggakan’ orang tua, tetapi habis itu merasa menyesal karena sangat frustasi dengan pelajaran yang ternyata ngga kita suka. Nah, salah besar tuh. Keputusan kita memilih kuliah di sini, itu murni keputusan kita. Kalau kita merasa ngga sanggup kuliah di sini, jangan salahkan niat awal kalian, apalagi sampai menyalahkan orang tua. Kalau merasa ngga sanggup, percaya aja ada maksud tertentu mengapa Tuhan mengirim kita buat belajar di sini, belajar buat jadi abdi negara, belajar buat berbakti ke negara, belajar membantu negara, membantu rakyat. Jadi, berbahagialah. Tuhan memilih kalian untuk menjadi penyalur bantuannya menyejahterakan rakyat negeri ini. Percaya pada takdir Tuhan dan berbahagialah.

Sekian bahasan mengenai keseharian anak stan. Intinya ya hampir sama kok dengan anak kampus lain. Semoga pembaca yang ingin masuk PKN STAN dimudahkan jalannya dan yang masih kuliah di PKN STAN semoga lancar kuliah dan kerjanya nanti. Mohon maaf kalau ada yang salah atau menyinggung pembaca karena saya sama sekali tidak bermaksud seperti itu.
Semoga bermanfaat dan have fun di malam minggu!

Saat bahagia

Tangerang Selatan,
1 Desember 2018





You Might Also Like

0 komentar